Menurut Sutrisno dan Hs (2004), "Perekonomian Nasional tahun 1997 telah diporak-pandakan akibat krisis ekonomi sehingga membangkitkan pentingnya peran Usaha Kecil dan Menengah (UKM)". Akibat krisisekonomi 1997 banyak usaha-usaha yang mengalami gulung tikar ( bangkrut ) tapi yang mengejutkan sekali Usaha Kecil dan Menengah(UKM) masih banyak yang bertahan/tidak terlalu terkena dampak krisis ekonomi. Maka UKM harus dipertahankan karena UKM juga memberi kontrubusi terhadap perekonomian di Indonesia.
Krisis ekonomi mengakibatkan kesadaran pentingnya peran Usaha Kecil Menengah ( UKM ) sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia , ( Sutrisno dan Lestari, 2004 ). Bidang UKM sebagai tulang unggung perekonomian negara selain memberi kontribusi pendapatan negara, sektor UKM juga banyak memberi kontribusi di bidang lapangan pekerjaan dengan banyaknya UKM maka banyak pula menyerap tenaga kerja/pengangguran yang semakin lama semakin banya. UKM juga sebagai inspirasi siapa saja untuk membuka atau mendirikan usaha sendiri dengan modal yang tidak terlalu besar dan siapa saja bisa mendirikan UKM asalkan dia memiliki semangat, motivasi, pantang menyerah untuk meaksanakan usahanya tersebut. UKM juga bisa menjadi bisnis yang menguntungkan dan menjanjikan karena di setiap daerah banyak sekali kerajinan, makanan, yang sangat khas dan bermacam-macam bahan unik di Indonesia bisa dijadikan ide untuk membuat UKM. Karena keunikan, dan bermacam-macamnya makanan, tarian, kerajinan dsb yang apabila kita kemas dengan indah dan semenarik mungkin bukan hanya pasar di Indonesia saja bahkan di Mancanegara juga bisa kita bidik.
Menurut Triyono dan Aedah (2004), " Krisis ekonomi tahun 1997 menyisakan dampak negatif, termasuk terhadap UKM dan usaha mikro, diantaranya koperasi dalam bidang pendanaan ". Pendanaan merupakan sumber yang sangat penting di biang UKM karena tanpa pendaaa maka UKM atau usaha apapun tidak bisa berjalan dengan sempurna. Di BIdang inilah yang terkadang sulit yang dihadapi oleh UKM. SEharusnya UKM dibantu dalam bidang pendanaan agar usahanya bisa berkembang lebih besar, besar dan tambah besar lagi.
Referensi :
1) Sutrisno,J dan Hs,SL,2004," Kajian Usaha Mikro Indonesia", Jurnal pengkajian koperasi dan UKM nomor 2 tahun 1, Hasil kajian deputi bidang pengkajian sumberdaya UKMK bekerjasama dengan Gunatama Megah Business and Management Consultant.
2)
3)